Apa itu Konstruksi Sipil?

Konstruksi Sipil

Konstruksi sipil termasuk dalam bidang teknik sipil yang semuanya tentang merancang, membangun dan memelihara lingkungan fisik dan lingkungan. Konstruksi sipil adalah ilmu dan seni dalam membangun baik itu jembatan, bendungan, jalan, bandara, kanal, dan gedung.

Teknik sipil adalah disiplin ilmu teknik tertua. Sejak awal keberadaan manusia, ilmu ini telah menjadi salah satu aspek dalam kehidupan. Salah satu aspek utama konstruksi sipil adalah rekayasa struktur. Ini membantu dalam mendesain struktur sedemikian rupa sehingga mampu menopang berat sendirinya dan juga menahan beban yang bekerja pada struktur - Sisipil.com. 

Dewasa ini, ada proyek besar yang ditujukan untuk konstruksi sipil dan rekayasa teknik. Infrastruktur yang digunakan dalam kehidupan kita sehari-hari semuanya diciptakan karena konstruksi sipil dan rekayasa teknik. Baik itu jalan raya, rel kereta api, stadion, pelabuhan, sekolah dan bangunan lain yang dibangun semuanya merupakan kontribusi dari teknik sipil.

Tahapan Konstruksi Sipil

Mengklasifikasikan proyek besar ke dalam tahap konstruksi sipil selalu diantisipasi baik untuk konstruksi independen atau konjungsi. Untuk meningkatkan kemajuan konstruksi sipil, setiap tahapan proses diambil sebagai kontrak individu. Semua kontrak dilanjutkan dalam pola dan jadwal khusus. Untuk menjaga kualitas pekerjaan dalam proses konstruksi, durasi setiap tahapan harus dianalisa dan dievaluasi sebelum proses dimulai. Setiap tahapan konstruksi harus memiliki jangka waktu pelaksanaannya masing-masing. 

Peran Insinyur Teknik Sipil

Insinyur sipil adalah orang-orang yang bertanggung jawab untuk mengelola proyek konstruksi. Mereka bertanggung jawab untuk membuat desain proyek yang ditugaskan kepada mereka entah itu proyek transportasi, proyek sistem air atau saluran pembuangan dan lebih banyak lagi. Mereka merencanakan, mendesain, dan kemudian menguji struktur tersebut sebelum siap digunakan oleh publik. Pengerjaannya dimulai dari membuat gambar arsitektural, kemudian memilih material untuk proyek tersebut dan kemudian mengerjakan desainnya. Mereka tidak hanya harus memikirkan tentang strukturnya tetapi juga bagaimana struktur proyek akan mempengaruhi lingkungan sekitarnya. Mereka harus menghasilkan struktur yang ekonomis, aman dan stabil secara lingkungan untuk proyek tertentu.